NAMA :
META DWI HAPSARI
KELAS : 3EA24
NPM : 14215146
Memiih
topik yang berhubungan
dengan ekonomi koperasi !
Koperasi Indonesia
Hadapi Dua Tantangan Besar
Koperasi diimbau
untuk meningkatkan kualitas kelembagaan dan daya saing agar
dapat bersaing sehingga
menembus kawasan
Asean. Apalagi koperasi memiliki
peran strategis untuk menggiatkan
perekonomian masyarakat
.Saat ini koperasi di Indonesia
dihadapkan pada dua tantangan utama.
Pertama : peningkatan
kualitas kelembagaan
dan manajemen
unit koperasi.
Kedua :
unit koperasi juga perlu terus kita tingkatkan daya saing dan tidak
hanya berperan di tingkat
nasional tetapi juga berkelas
dunia.
Melalui
penguatan kedua hal ini akan menambah jumlah
unit
koperasi yang mampu berkiprah di kawasan
ASEAN serta
di dalam negeri
akan semakin
menguatkan modal social (social capital), " kata Staf Khusus
Presiden Bidang Ekonomi dan Pembangunan.
Selain itu, di sejumlah negara Skandinavia jaringan
keanggotaan koperasi
terbukti mampu meredam munculnya risiko konflik
social karena semangat kebersamaan, kekeluargaan, keadilan yang mengikat individu maupun
anggota badan usaha.
Peran dan fungsi
koperasi tidak hanya sebatas
aktivitas ekonomi
saja tetapi
juga sebagai manifestasi semangat kolektif, kebersamaan dan prinsip keadilan yang berakar pada
masyarakat Indonesia yaitu
gotong royong.
"Model bisnis koperasi merupakan manifestasi dari konstitusi dasar kita yaitu UUD 1945 ayat 1 menyatakan bahwa Perekonomian disusun sebagai usaha bersama atas azas kekeluargaan. Menjadi tugas kita bersama dan segenap elemen bangsa untuk terus memajukan sector perkoperasiaan di Indonesia," tuturn
Dari sisi kelembagaan, hadirnya UU No . 17 Tahun 2012 telah memberikan dasar
penguatan manajemen
dan kemajuan
koperasi di Indonesia. Di dalamnya di atur prinsip-prinsip dari pendirian, pengelolaan, pengawasan sampai
peran Dewan Koperasi Indonesia
dan Pemerintah untuk meingkatkan
peran strategis koperasi. Sebagai unit usaha, koperasi memerlukan
dukungan agar mampu lebih berdaya saing dan dikelola
secara modern berdasarkan prinsip
kebersamaan
dan kekeluargaan. "Sehingga koperasi
akan mampu berperan
penting sepertihalnya bentuk usaha lain seperti BUMN maupun
Perseroan," pungkasnya.
(Pew/Ahm)
Menurut saya :
Dengan 2 masalah yang di
hadapi
oleh koperasi
Indonesia. Menyadarkan kita
semua untuk membangun
koperasi yang lebih maju dan
lebih bersungguh – sungguh. Karena akan menghadapi pasar bebas, koperasi memilik pengaruh penting dalam
pengembangan ekonomi
Negara terutama di Indonesia.
Pemerintah dan masyarakat bekerja bersama-sama
bagaimana meningkatkan
kinerja koperasi. Mungkin dengan memberikan
sosialisai dan pengetahuan
secara nyata bagaimana manajemen koperasi yang baik kepada
para
anggota koperasi. Dan kita sebagai masyarakat harus sigap menerimanya. Karena bukan hanya 1 pihak yang bekerja tapi semua yang di dalamnya haru bekerja
agar koperasi di Indonesia mampu bersaing di pasar bebas
nanti.
Koperasi Galang
Kekuatan Hadapi Pasar Bebas ASEAN
Untuk
menghadapi pasar bebas, lembaga gerakan
koperasi dari negara-negara Asean
menggelar Asean Co- operative
(ACO) Forum 2014. Kegiatan yang difasilitasi Dewan Koperasi Indonesia
(Dekopin) itu dihadiri
sejumlah pelaku koperasi dari
beberapa negara.
tujuannya untuk
menggalang kekuatan
koperasi-koperasi dalam ranah regional untuk menghadapi diberlakukannya Komunitas
Ekonomi ASEAN .Presiden ACO AM Nurdin Halid menyatakan,
pemberlakuan AEC kali ini menghadirkan tantangan sekaligus peluang
bagi koperasi di seluruh kawasan ASEAN. AEC, sambung Nurdin, adalah era ekonomi
dengan
empat
karakteristik.
- Pertama : pasar
tunggal berbasis produksi ASEAN .
- Kedua :
daya saing ekonomi regional.
- Ketiga : kesetaraan dan keadilan ekonomi.
- Keempat :integrasi ke dalam
tata perekonomian globall.
ACO Forum 2014 sendiri digelar
dalam rangka menyusun rumusan strategis untuk mengambil langkah aksi, meningkatkan peran dan
partisipasi koperasi dalam transformasi masyarakat ekonomi ASEAN. Utamanya dalam era
ekonomi yang lebih terbuka. Sebagai tindak lanjut untuk
mewujudkan kesepakatan di Teheran, pertemuan pada 4 Desember 1977
melahirkan ASEAN ACO sehingga
Dekopin serta Angkasa
dan Cum ( wadah gerakan
koperasi Malaysia) akhirnya
berinisiatif mengundang gerakan koperasi
di negara-negara Asean di Jakarta.
Menurut saya :
Dengan akan berlangsungnya
pasar bebas di
tahun 2015 bagus
sekali apa yang dilakukan oleh lembaga
gerakan koperasi
Negara – Negara ASEAN. Dimana masyarakat Asean, terutama Indonesia sangat membutuhkan sosialisasi koperai untuk menghadapi
kerasnya
pasar bebas nanti. Mungkin di Indonesia banyak koperasi – koperasi yang belum
siap dari segi
manajemen, bahasa yang digunakan, serta pasar ekonomi
terbukany